Peer Pressure bukanlah lagu yang langsung saya suka kali pertama dengar. Tapi anehnya, saya lumayan terngiang-ngiang dengan chorus-nya, dan asyiknya suara perkusi di lagu ini yang ternyata dimainkan oleh James sendiri. Jadi 2-3 hari setelah lagu ini rilis, saya kembali mendengarnya. Sejak itulah saya baru benar-benar menikmati vokal raspy-nya James Bay. Dikutip dari laman Geotimes, Peer Pressure adalah tekanan dari teman sebaya atau teman terdekat kita yang secara tidak langsung memengaruhi kita dalam mengambil keputusan.
Seven text, 2AMHalfway dressed, all saying, "Call me up."You can't sleep, you're testing meBad but sweet and I'm just tryna keep it together
Di sini, terlihat bahwa James memiliki seseorang dihatinya, seorang perempuan yang lama dikaguminya. Malam itu, tepatnya pukul 2, seseorang itu menghubunginya, mengirimnya pesan singkat yang memintanya untuk datang. 2 AM, huh? James tahu bahwa wanita ini tidak mencintainya. Friends with benefits, mungkin?
When me met, innocentNow I'm dead everytime you're touchin' meYou're dancing around on my mind every secondI'm under control till you're in front of meMaybe I'm scared, I don't care, I'm addictedI'm in itAnd now you're sayin'
Put your hands on my body just like you think you know meWant your heart beating on me, don't leave me hot and lonelySo I gave you my everything and you keep on teasingWith that look in your eyes 'cause you know I believe itI don't usually give in to peer pressureBut I'll give in yours
Kemudian wanita ini, dengan menghubungi James malam itu, meminta mereka untuk menghabiskan malam berdua―dont' leave me hot and lonely. Apadaya, James yang biasanya tidak mudah terpengaruh dengan seseorang sebagaimana lirik―I don't usually give in to peer pressure, tapi untuk wanita yang dicintainya ini, dengan hanya menatap matanya―with that look in your eyes―ia menyerah pada pendiriannya itu, ia menyerah pada 'tekanan' dari wanitanya itu―I'll give in yours. Untuknya, James telah memberikan segalanya. Karena cinta, siapapun bisa menjadi lemah, kan?
0 Comments:
Post a Comment