Makna Lagu: John Mayer - War of My Life

Setelah In Your Atmosphere dan A Face To Call Home, saya rasa tidak lengkap kalau belum ada lagu John Mayer yang mewakili album keempatnya bertajuk Battle Studies (2009). Untuk kamu yang berada di antara memilih untuk melanjutkan atau menyerah di suatu fase dalam hidupmu, saya rasa kamu perlu mendengar lagu War of My Life ini. Lagu yang pastinya menggambarkan keadaanmu dan tentunya akan membantu kamu menjawab kegelisahan tersebut. Saya merasa lirik pada lagu ini terbilang sederhana, namun di satu sisi begitu kuat, seperti mantra yang apabila diucap berulang, akan membantumu yakin untuk melewati masa-masa sulit yang ada di hidupmu. Sebab itu saya pernah bilang begini:


source:  www.last.fm

Come out angels
Come out ghosts
Come out darkness
Bring everyone you know

Di bait pertama, Mayer 'menantang' segala hal yang akan memengaruhi dirinya, baik itu dari lingkungannya, maupun dari pemikirannya sendiri. Bukankah hal paling sulit adalah melawan diri sendiri?
Menurut saya, "angels" merujuk pada pemikiran positif yang ada dibenaknya, dan tentunya "ghosts" merujuk pada pemikiran negatif. Saat kita tengah bimbang, akan muncul pemikiran/pertimbangan baik buruk yang memengaruhi tindakan yang akan kita ambil nantinya.

I'm not running
I'm not scared
I'm waiting and well prepared

Mengacu pada bait pertama, di sini Mayer mengatakan pada dunia, termasuk pada pemikiran-pemikirannya itu, menegaskan bahwa dirinya tidak akan mengelak, dia tidak takut untuk menghadapi permasalahannya. Lagipun, hidup harus berlanjut, bukan?

I'm in the war of my life
At the door of my life
Out of time and there's no way to run

Waktu terus berjalan, sampai pada titik terendah dalam hidupnyaat the door of my lifeMayer meyakinkan diri bahwa tidak ada lagi waktu yang tersisa, tidak ada lagi alasan untuk menghindari hal tersebut.

I've got a hammer
And a heart of glass
I got to know right now
Which walls to smash

Kemudian Mayer ditempatkan pada situasi ketika dirinya harus mengambil keputusan itu. Menurut saya, "hammer"  sebagai kiasan yang merujuk pada keputusan berani-berisiko yang bisa saja diambilnya. Kebalikannya, "heart of glass" adalah sebuah keputusan yang menggambarkan bahwa dirinya bisa saja menyerah atau memilih pasif.

I got a pocket
got no pills
If fear hasn't killed me yet
Then nothing will

Dari yang bisa saya sampaikanI got a pocket, got no pillsmengacu pada perumpamaan seseorang berada dipuncak depresinya dan tidak ada lagi 'bantuan' (pills) melainkan dari dirinya sendiri. Selanjutnya Mayer menambahkan, apabila hal yang paling ia takuti saja tidak "membunuhnya", maka tidak akan ada yang bisa melebihi ituif fear hasn't killed me yet, then nothing will.

All the suffering
And all the pain
Never left a name

Semua penderitaan, semua kepedihan yang ia rasakan saat menghadapi permasalahannya, ia tahu bahwa itu akan berlalu. 

No more suffering
No more pain
Never again

Dengan begitu, tidak akan ada lagi penderitaan, no more pain.

So fight on
Fight on everyone
Got no choice but to fight 'til it's done

Maka dari itu, pada akhir lagu, Mayer meyakinkan pendengarnya untuk teruslah berjuang, untuk tidak menyerah, sekalipun kamu ditempatkan pada situasi yang sangat sulit, paling tidak berjuanglah sampai akhirgot no choice but to fight 'til it's done.

CONVERSATION

0 Comments:

Post a Comment